Sukses

Korban Meninggal Flu Babi Pertama di Inggris

Pemerintah Inggris mengumumkan kasus pertama kematian warganya akibat virus flu babi. Namun, pemerintah Inggris enggan menyebutkan identitas warganya itu.

Liputan6.com, London: Pemerintah Inggris mengumumkan kasus pertama kematian warganya akibat virus flu babi. Demikian keterangan Pemerintah Inggris, Senin (15/6). Pemerintah Inggris enggan menyebutkan identitas warganya yang meninggal tersebut. Namun, beberapa media mengabarkan warga Inggris yang meninggal tersebut adalah wanita berusia 38 tahun yang baru melahirkan bayinya. Bayinya sendiri diperkirakan tidak terinfeksi flu babi. Ini merupakan kasus kematian flu babi pertama di luar Amerika.

Sebelumnya, Minggu (14/6), tiga hari setelah Badan Kesehatan Dunia, WHO, mengumumkan pandemi global, pemerintah Skotlandia juga mengumumkan seorang warganya meninggal akibat terinfeksi virus H1N1.(AFP/LUC)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.