Sukses

Cintai Jantung Sejak Dini

Cinta tindak hanya bisa diberikan kepada orang lain karena cinta juga sangat dibutuhkan kesehatan kita, terutama jantung. Apalagi jantung adalah salah satu organ penting dalam tubuh kita.

Liputan6.com, Jakarta: Banyak kebahagiaan direnggut oleh serangan jantung. Jangan salahkan jantung bila seperti itu, tapi salahkanlah diri kita yang tidak bisa menjaga kesehatan jantung. Sebenarnya hal yang dibutuhkan sangatlah mudah.

Kita hanya memerlukan jumlah kolesterol yang sedikit untuk bisa membuat tubuh dapat bekerja dengan benar. Sayangnya, seringkali yang kita lakukan adalah memasukkan lemak tak jenuh dan kolesterol dalam jumlah banyak di makanan.

Dan alhasil, tingkat LDL atau kolesterol jahat meningkat dan menyebabkan penumpukan pada saluran arteri yang sering memicu penyakit jantung. Nah, untuk itu marilah kita mulai mencintai jantung dan orang yang kita sayangi dengan menurunkan kolesterol LDL dan meningkatkan kolesterol HDL melalui lima asupan penuh cinta, seperti tertera dibawah ini:

Pertama, sayur dan buah. Untuk menurunkan kadar kolesterol LDL, konsumsilah 5-9 macam sayuran dan buah-buahan dalam menu harian kita. Selain kandungan antioksidannya yang bermanfaat tinggi, mengonsumsi buah dan sayuran sama artinya dengan memperkecil asupan lemak yang kita makan. Jadi, tidak hanya membantu menurunkan tekanan darah, tapi juga mampu mengontrol berat badan sehat kita.

Kedua, makanan laut. Jantung yang sehat harus memiliki menu ikan minimal dua kali seminggu. Mengapa? Karena ikan memiliki kandungan asam lemak Omega-3 yang tinggi dan lemak jenuh yang rendah. Asam lemak Omega-3 akan membantu menurunkan tingkat triglyceride (salah satu jenis lemak dalam darah) dan kolesterol yang sering mengalami penumpukan plak dalam arteri. Kini saatnya kita bersahabat dengan ikan salmon, tuna, forel, dan sarden. Tips: agar khasiat ikan tidak sia-sia, hindari menyajikan ikan dengan cara digoreng.

Ketiga, gandum utuh. Menyantap oatmeal  atau sereal gandum utuh sebagai menu sarapan di pagi hari memiliki manfaat yang besar dan mampu membuat tubuh bertahan sepanjang hari. Kandungan serat dan karbohidrat kompleks dalam gandum utuh akan membantu kita merasa kenyang lebih lama, sehingga menjauhkan kita dari makan siang yang berlebihan. Gandum utuh juga mampu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan bisa menjadi bagian yang penting dari strategi program penurunan berat badan kita.

Keempat, lemak tak jenuh. Sebenarnya kita semua tetap memerlukan sedikit asupan lemak dalam makanan kita, sekitar 25%-35% dari jumlah kalori harian kita. Yang menjadi masalah adalah jenis lemak yang kita makan. Lemak tak jenuh bisa kita temukan dalam minyak canola, zaitun, dan safflower (dari biji bunga matahari), dapat menurunkan kadar LDL dan meningkatkan kadar HDL kita. Sedangkan, lemak jenuh yang terdapat pada mentega dan minyak kelapa sawit (palm oil) hanya akan meningkatkan kadar LDL kita.

Kelima, kacang. Jika Anda termasuk orang yang doyan dengan kacang, tidak masalah. Karena satu genggam penuh kacang bisa menjadi pilihan cemilan yang sehat dan sekaligus menurunkan kadar kolesterol kita. Kacang sangat tinggi akan kandungan lemak monounsaturated, yang dapat menurunkan kolesterol jahat sambil meninggalkan HDL dalam keadaan yang utuh. Beberapa studi telah menunjukkan orang yang mengkonsumsi sekitar satu ons kacang setiap hari akan memiliki risiko penyakit jantung lebih rendah. Karena kacang juga mengandung lemak dan kalori yang tinggi, usahakan batasi cemilan kacang kita hanya satu genggam saja dan pastikan kacang yang kita konsumsi tidak dibaluti gula atau cokelat.

Intinya, penurunan berat tubuh merupakan salah satu langkah terbaik untuk melawan serangan penyakit kardiovaskular. Dengan memiliki bobot tubuh berlebih maka akan memberikan dampak pada lapisan arteri kita, membuat mereka lebih rawan dalam mengadakan penumpukan plak dari kolesterol. Jadi, cintai jantung kita sedini mungkin dengan menjaga berat tubuh ideal dengan menggunakan BMI Calculator.(RST/ADO/www.Preventionindonesia.com)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.