Sukses

Royal Jelly, Rahasia Alami Awet Muda

Selain madu, koloni lebah juga menghasilkan royal jelly, yang bermanfaat untuk menyuburkan kandungan dan regenerasi sel tubuh.

Liputan6.com, Kudus: Selain madu, ternyata binatang lebah juga menghasilkan royal jelly, yang memiliki khasiat untuk kesuburan kandungan dan regenerasi sel tubuh. Obat awet muda? Jawaban atas pertanyaan itu bisa didapat dari seorang peternak lebah di Desa Colo, Kecamatan Dawe, Kudus, Jawa Tengah.

Peternak lebah yang juga menyediakan royal jelly itu bernama Sarijo. Setiap menjelang musim bunga seperti sekarang, baginya, merupakan saat menggembala lebah di kebun. Sebanyak 340 kotak sarang lebah ditempatkan di sekitar lokasi dengan bunga pohon randu sebagai pakan lebah.

Berbeda dengan madu yang diambil dari sisir, royal jelly dipanen dari frame mangkukan dalam kotak koloni lebah. Untuk mendorong lebah pekerja menghasilkan royal jelly, setiap mangkuk diisi larva lebah yang baru berusia dua sampai tiga hari. Royal jelly dalam mangkuk itu juga menjadi pakan bagi lebah ratu.
 
Selang dua minggu, frame mangkukan telah penuh dengan royal jelly dan siap dipanen. Sebelum dipanen, larva yang terdapat dalam mangkuk harus diambil.

Menurut Sarijo, kandungan utama dalam royal jelly adalah hormon gonadotropin, yang bermanfaat untuk menyuburkan kandungan. Hal ini, katanya, ditunjukkan sifat lebah ratu yang senantiasa melakukan reproduksi.

"Selain itu, kandungan enzim dan asam amino di dalamnya juga bermanfaat untuk regenerasi sel tubuh, sehingga menjadikan seseorang awet muda dan terhindar dari berbagai penyakit," kata Sarijo.

Melihat khasiatnya yang sangat penting, tak heran jika harga produk lebah yang satu ini sangat tinggi. Untuk setiap satu kilogram royal jelly bisa mencapai harga Rp1,5 juta. Untuk dikonsumsi, royal jelly biasanya digunakan sebagai campuran dalam madu, dengan perbandingan tiap 650 mililiter madu ditambahkan 0,2 ons royal jelly.

Nah, Anda tak perlu repot dengan krim antipenuaan. Karena, Anda bisa menggantinya dengan royal jelly.(TES/SHA)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini