Sukses

Pil KB Tidak Pengaruhi Berat Badan

Mitos mengenai pil KB bakal meningkatkan berat badan dibantah. Penelitian terbaru menunjukkan, pil itu sama sekali tidak menyebabkan kenaikan berat badan.

Liputan6.com, Washington DC: Mitos mengenai pil pengatur masa haid--biasanya disebut pil keluarga berencana (KB)--bakal meningkatkan berat badan dibantah. Penelitian yang dilakukan di the Oregon National Primate Research Center di Washington DC, Amerika Serikat, menunjukkan bahwa pil itu sama sekali tidak menyebabkan kenaikan berat badan.

Penelitian itu melibatkan kera sebagai objek. Kera yang memiliki sistem reproduksi mirip manusia dapat mewakili respon tubuh manusia terhadap pil KB. Tidak seperti manusia, kera-kera itu harus diberi asupan makanan yang tepat untuk dapat menunjukkan hasil memuaskan.

Selama delapan bulan, kera-kera yang dibagi menjadi tiga golongan itu diberikan pil KB secara teratur. Hasilnya, kera yang memiliki berat badan normal tidak mengalami kenaikan berat badan, sedangkan kera yang menderita obesitas mengalami penurunan signifikan akibat meningkatnya metabolisme.

"Mitos mengenai pil KB dapat menaikkan berat badan akan dengan mudah dicari di internet. Namun semua itu mitos belaka. Kenaikan berat badan merupakan alasan utama wanita untuk menghindarinya. Tanpa mereka sadari, ada resiko lebih besar yang mengancam mereka," kata Alison Edelman, pimpinan penelitian itu.

Hasil penelitian itu akan diterbitkan pada jurnal kesehatan Human Reproduction Februari mendatang.(telegraph/SHA)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini