Sukses

Polusi Udara Pangkas Harapan Hidup

Polusi udara dari knalpot kendaraan bermotor dan pembangkit listrik dapat mengurangi harapan hidup hingga enam bulan. Solusinya?

Liputan6.com, London: Polusi udara dari knalpot kendaraan bermotor dan pembangkit listrik dapat mengurangi harapan hidup hingga enam bulan. Demikian hasil penelitian yang dilakukan oleh Departemen Kesehatan Inggris, baru-baru ini.

"Ini adalah skandal nasional. Harapan hidup warga Inggris berkurang rata-rata 6 bulan akibat polusi lalu lintas," kata Ketua Komite Audit Lingkungan di negara itu MP Joan Walley.

Para ahli berpendapat, polutan berbahaya atau particulate matter (PM10) adalah dalang dari pengurangan harapan hidup seseorang. Tidak hanya itu, asap rokok yang juga turut mencemari udara juga bertanggung jawab terhadap banyaknya kasus kematian akibat polusi udara. Tercatat 1 dari 100 kasus kematian disebabkan polutan-polutan berbahaya tersebut.

Penggunaan spray khusus untuk mematikan PM10 dinilai masih kurang cukup untuk mengatasi masalah polusi itu. Pemerintah Inggris tengah mencari cara untuk mengatasi masalah polusi udara yang telah menelan banyak korban.

"Menggunakan spray khusus di jalan-jalan tidaklah cukup untuk menyelesaikan masalah polusi di Inggris. Kita perlu mengatasi akar permasalahan dari pencemaran udara dan membersihkan sistem transportasi kita," kata Walley.(zeenews/SHA)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini