Sukses

Kanker Usus Besar Intai Penderita Insomnia

Menurut penelitian, penderita insomnia beresiko tinggi terserang kanker usus besar (adonema kolorekteral). Benarkah?

Liputan6.com, Cleveland: Kurang tidur sering dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan seperti, obesitas, penyakit jantung diabetes, dan kematian. Penelitian para ahli di Universitas Rumah Sakit (UH) Kasus Medical Center dan Case Western Reserve University School of Medicine, Cleveland, menemukan bahwa penderita insomnia beresiko tinggi terserang kanker usus besar (adonema kolorekteral).

"Kurang tidur meningkatkan resiko serangan dari kanker usus besar," kata pimpinan penelitian Li Li.

Dalam penelitian yang diterbitkan The Journal Cancer itu dilaporkan, mereka yang kerap tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup di malam hari memiliki resiko terserang kanker usus yang lebih besar dibandingkan mereka yang menghabiskan minimal enam jam untuk tidur. Peningkatan resiko tersebut mencapai 50%.(Zeenews/SHA)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.