Sukses

Pria Stres Mudah Terserang Flu

Sebuah penelitian menunjukkan kaum pria yang berada di bawah tekanan kerja lebih mungkin untuk mengeluh sakit tenggorokan, batuk, dan pilek dibandingkan perempuan.

Liputan6.com, London: Gejala flu bisa menyerang siapa saja. Namun sebuah penelitian menunjukkan kaum pria yang berada di bawah tekanan kerja lebih mungkin untuk mengeluh sakit tenggorokan, batuk, dan pilek dibandingkan perempuan.

Berdasarkan penelitian yang diterbitkan journal Occupational Medicine, para peneliti di Korea Selatan mempelajari 1.241 pekerja dari 40 perusahaan yang berbeda. Hasilnya ditemukan pria yang stres karena tuntutan pekerjaan adalah 74% lebih mungkin untuk mengambil waktu istirahat akibat pilek, dibandingkan mereka kurang mengalami tekanan stres.

Mereka juga menemukan bahwa pria yang tidak memiliki kontrol lebih atas pekerjaan mereka adalah 42% lebih mungkin untuk mengambil cuti, sedangkan pria dengan kurangnya dukungan sosial adalah 40% lebih mungkin untuk mengaku sakit.

Para peneliti mengatakan mereka tidak bisa menemukan hubungan antara gejala flu dan waktu di kalangan wanita. Mereka menulis, "Setiap hubungan antara stres kerja dan flu pada pria mungkin dari reaksi mereka saat mengalami flu. Sementara pada perempuan, respon mereka lebih tenang dan tabah".

Namun, mereka mengakui bahwa hasil itu dimungkinkan karena peran laki-laki Korea Selatan sebagai penerima upah utama yang cenderung memegang posisi lebih stres.

Mengomentari temuan mereka, Olivia Carlton, MD, President of the Society of Occupational Medicine, mengatakan stres dapat mempengaruhi kekebalan tubuh.

"Stres dalam bentuk apapun, termasuk terkait dengan stres dalam kerja, dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh dan menjadi faktor risiko yang potensial untuk flu dan penyakit lain," jelasnya.(WebMD Health News/MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.