Sukses

Asap Rokok Juga Berbahaya pada Anak

Anak-anak yang tinggal di rumah dengan orangtua atau orang lain yang perokok terancam terkena infeksi telinga tengah (ototis media).

Liputan6.com, Dublin: Asap rokok tak hanya berbahaya bagi orang dewasa, anak-anak pun akan terkena imbasnya. Anak-anak yang tinggal di rumah dengan orangtua atau orang lain yang perokok terancam terkena infeksi telinga tengah (ototis media).

Para peneliti di Harvard School of Public Health dan Institut Riset untuk Tobacco Free Society di Republik Irlandia mengatakan, mereka menemukan bahwa penurunan asap rokok di rumah-rumah Amerika berkaitan dengan sedikitnya kasus otitis media atau biasa dikenal dengan infeksi telinga tengah seperti yang tercantum dalam journal Tobacco Control, Sabtu (29/1).

"Asap dari pembakaran rokok dikombinasikan dengan hembusan asap dari orang yang merokok telah terbukti meningkatkan partikel yang tidak sehat di udara, termasuk racun nikotin dan lainnya," para peneliti itu menulis.

The US Surgeon General pada 2006 mengatakan, ada cukup bukti yang menunjukkan hubungan antara orangtua dan orang lain yang merokok dan infeksi telinga pada anak-anak.

Para peneliti menggunakan data dari National Cancer Institute dan menemukan bahwa aturan tidak merokok dalam rumah tangga meningkat hampir dua kali lipat, dari 45% pada tahun 1993 menjadi 86% pada tahun 2006. Menurut para peneliti, peningkatan rumah bebas asap rokok, kemungkinan besar merupakan hasil dari meningkatnya kesadaran bahaya perokok pasif.

Dalam periode yang sama, pasien rawat jalan oleh anak-anak dengan otitis media ke dokter atau klinik turun 4,6%, untuk pasien dirawat di rumah sakit mengalami penurunan sebesar 9,8%.

"Penelitian kami adalah yang pertama untuk menunjukkan manfaat kesehatan masyarakat untuk anak-anak dari peningkatan rumah bebas asap di seluruh bangsa," peneliti studi Hillel Alpert, SCM, dari Harvard School of Public Health’s department of society, human development and health, dalam rilisnya.

"Jika orangtua menghindari merokok di rumah mereka, dapat melindungi anak-anak mereka dari penyakit yang merupakan penyebab paling umum dari kunjungan ke dokter dan rumah sakit untuk perawatan medis. Aturan asap bebas di rumah sangat penting untuk melindungi anak-anak," ujar Alpert.(WebMD Health News/MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini