Sukses

Tomcat Serang Belasan Siswa SD

Serangga yang memiliki ukuran besar dari nyamuk ini menyerang sejumlah siswa sehingga menyebabkan bekas luka seperti penderita herpes.

Liputan6.com, Surabaya: Ratusan serangga Tomcat tiba-tiba "menyerbu" area sekolahan di Daerah Kenjeran Surabaya. Serangga yang memiliki ukuran besar dari nyamuk ini menyerang sejumlah siswa sehingga menyebabkan bekas luka seperti penderita herpes. Serangan serangga ini sudah masuk ke dalam kelas sehingga menggangu proses belajar mengajar.

Kedatangan serangga Tomcat itu tak diketahui. Tiba-tiba saja ratusan seranga Tomcat ini ada di SD Al-Muttaqien di Kenjeran, Surabaya. Akibat serangan serangga itu, belasan siswa SD gatal-gatal sehingga muncul bekas luka seperti penderita herpes, Senin (19/3).

Sebelas siswa ini mengaku menemukan serangga tersebut pada Sabtu (17/3) ketika sedang mengambil barang di laci meja. Tiba-tiba si Tomcat menyerang dengan mengeluarkan cairan. Seperti yang diutarakan Anisa dan Tamara, korban serangan Tomcat.

Untuk sementara, pihak sekolahan SD Al-Muttaqien sudah melaporkan kejadian serangan serangga Tomcat ke Dinas Pertanian. Hampir setiap pagi hari serangan Tomcat berawal dari tanaman sekitar sekolahan. Mereka berterbangan menuju ke kelas sehingga dapat mengganggu proses belajar mengajar.

Sekadar diketahui, Tomcat termasuk golongan kumbang. Meski ia  tidak menggigit atau menyengat, hewan satu ini perlu diwaspadai. Kumbang tersebut dapat mengeluarkan toksin atau racun bila bersentuhan dengan kulit manusia secara langsung.

Namun, racun itu bisa mencemar secara tidak langsung bila manusia bersentuhan dengan baju, atau benda lain yang terkena.  Racun yang dikeluarkan bisa menyebabkan iritasi. Gejala baru muncul dalam waktu 12-36 jam. Dan iritasi dapat berlangsung dari dua sampai tiga pekan.(MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini