Sukses

Para Pria, Berhati-hatilah!

Bila performa seksual menurun, mood cenderung turun, dan pertumbuhan rambut menipis, waspadai kadar testoterone yang rendah. Bila ada keluarga besar yang memiliki sejarah terkena kanker usus besar, sebaiknya lakukan pemeriksaan lebih sering.

Seperti kebanyakan pria, kendaraan Anda biasanya di-tune up lebih sering ketimbang diri sendiri. Namun ada beberapa cara yang baik dilakukan untuk memastikan “onderdil” Anda tetap baik dan berjalan lancar.

Jalan menuju hidup sehat yang Anda impikan bisa didapatkan dengan melakukan sejumlah tes berikut ini. Tanyakan dokter bila Anda ingin melakukan tes-tes di bawah ini.
  • Kadar Testosterone
Menurut data penelitian di Amerika Serikat, hampir lima juta laki-laki memiliki kadar testosterone yang rendah. Sayang belum ada penelitiannya di Indonesia. Namun Anda tidak perlu menunggu hasil penelitian itu ada untuk melakukan tes. Lakukan pemeriksaan sebelum kekuatan tulang Anda menurun, performa seksual menurun, mood yang cenderung turun, dan pertumbuhan rambut Anda terus menipis.
  • Pemeriksaan Testis
Tumor testis atau buah pelir adalah satu dari penyakit keganasan yang biasa menyerang pria pada usia 20-34 tahun. Pemeriksaan rutin oleh diri sendiri adalah satu cara mudah yang penting untuk dilakukan. Di saat Anda menemukan adanya perubahan bentuk atau muncul rasa sakit di sekitar buah pelir, segera datangi dokter langganan Anda.
  • Pemeriksaan Anorektal
Ini adalah pemeriksaan termudah untuk memeriksa detail kanker prostat dan kanker kolorektal. Menahan diri selama lima menit untuk pemeriksaan yang relatif tidak nyaman ini bisa menyelamatkan Anda dari ketidaknyamanan yang lebih besar di masa depan.
  • Pemeriksaan Penyakit Menular Seksual
Motivasi diri Anda untuk memeriksakan diri setiap enam bulan sekali, terutama apabila Anda aktif secara seksual dan berganti-ganti pasangan. Satu dari dua orang Amerika pernah terkena penyakit menular seksual di saat mencapai usia 25 tahun. Lagi-lagi, tidak ada gunanya menunggu survei ini dilakukan di Indonesia untuk memeriksakan diri.
  • Tes untuk Kanker Usus Besar
Setiap lima tahun sekali lakukan pemeriksaan sigmoidoscopy. Bila ada satu dari keluarga besar Anda yang memiliki sejarah terkena kanker usus besar, sebaiknya lakukan pemeriksaan ini lebih sering.
  • Pemeriksaan Tekanan Darah
Tekanan darah yang tinggi merupakan faktor risiko utama untuk stroke, serangan jantung, dan gagal ginjal. Lakukan pemeriksaan secara berkala. Dan bila tekanan darah Anda sudah termasuk golongan yang tinggi, lakukan pemeriksaan yang lebih sering disertai perubahan gaya hidup dan minum obat secara teratur.
  • Deteksi Kanker Kulit
Pemeriksaan ini merupakan cara mudah mendeteksi kehadiran kanker kulit pada stadium yang lebih awal, dan juga mengetahui cara-cara mencegah terjadinya kanker kulit.
  • Pemeriksaan Mata
Selain untuk memeriksakan jarak pandang, degenerasi macular akibat usia, serta screening glaucoma, pemeriksaan mata juga bisa menemukan tanda-tanda penyakit diabetes dan tekanan darah tinggi.
  • Prostate Specific Antigen (PSA) Test
Faktor risiko terbesar untuk kanker prostat adalah umur. Sebanyak 70 persen kasus ini terjadi pada pria usia 65 tahun ke atas, riwayat penyakit yang sama pada keluarga, dan ras. Untuk para pria yang berumur di atas 50 tahun, pemeriksaan ini hukumnya wajib setahun sekali.
  • Pemeriksaan Fisik Rutin
Walaupun Anda tidak termasuk dalam kelompok berisiko tinggi untuk penyakit jantung, stroke, dan kanker, pemeriksaan setahun sekali adalah cara tepat untuk menyingkirkan masalah kecil sebelum menjadi besar.[](AP)

Link: http://www.klikdokter.com/article/detail/205

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini